PENGANTAR TELEMATIKA
u
NAMA : MUHAMMAD ADI FIRMANSYAH
NPM : 14 111 736
KELAS : 4 KA 27
UNIVERSITAS GUNADARMA
2014/2015
Berdasarkan layanan telematika di
bidang transportasi
Telematika transportasi adalah cabang teknologi yang mengintegrasikan telekomunikasi dan software engineering di bidang sistem transportasi. Saat ini bidang ini telah memainkan peran penting dalam manajemen efektif jaringan infrastruktur transportasi dan menyediakan kolaborasi optimum antara berbagai jenis tipe transportasi, atau yang dikenal dengan transportasi multimodal (multimodal transport).
Telematika transportasi adalah cabang teknologi yang mengintegrasikan telekomunikasi dan software engineering di bidang sistem transportasi. Saat ini bidang ini telah memainkan peran penting dalam manajemen efektif jaringan infrastruktur transportasi dan menyediakan kolaborasi optimum antara berbagai jenis tipe transportasi, atau yang dikenal dengan transportasi multimodal (multimodal transport).
Gambar. 1
TOYOTA
merupakan salah satu contoh yang menerapkan layanan telematika di bidang
transportasi di Indonesia. Semakin tingginya mobilitas masyarakat, terutama di
wilayah perkotaan, membutuhkan layanan penunjang yang mampu membantu masyarakat
untuk sampai ke tujuannya dalam waktu singkat. Toyota melihat peluang ini dengan
mengembangkan layanan telematika.
Telematika (telekomunikasi dan teknologi satelit) akan menjadi bagian dari gaya hidup berkendara di abad 21 yang harus difasilitasi.
Telematika (telekomunikasi dan teknologi satelit) akan menjadi bagian dari gaya hidup berkendara di abad 21 yang harus difasilitasi.
Selain
itu, Toyota juga memiliki layanan navigasi yang menggandeng perusahaan pemetaan
Tele Atlas. Informasi dan peta lengkap dengan 13.000 lokasi-lokasi penting,
mulai hotel, rumah sakit, hingga dealer Toyota sudah terekam. Saat ini peta
tersebut sudah meng-cover wilayah Pulau Jawa dan Bali. Pada September 2008,
layanan peta akan menjangkau mencapai Sumatra.
Toyota
juga mengembangkan perangkat keras dan Graphics User Interface (GUI) yang
didesain secara khusus. Dengan layanan Toyota Genuine Accesories (TGA). Toyota
juga mempermudah pengguna Toyota Navigation dengan memberikan update perangkat
lunak tanpa dikenai biaya.
Toyota
melengkapi layanan telematikanya dengan layanan Mobile Reward Exchange (MORE)
yang dirancang dalam mobile platform untuk pengguna telepon seluler. Bagi
konsumen yang mengikuti MORE akan mendapat informasi seputar M-Toyota dan info
program.
Layanan Telematika merupakan layanan dial up ke internet maupun ke semua
jenis jaringan yang didasarkan pada system telekomunikasi untuk mengirimkan
data. Internet sendiri merupakan salah satu contoh telematika.
Di zamam pra-sejarah, manusia
mengkomunikasikan pikiran, pengetahuan, dan gagasannya ke lingkungan sosialnya
secara verbal. Dan dalam beberapa kasus, dengan menggunakan simbol-simbol
material berupa ukiran pada batu, dinding gua, dan lain sebagainya. Komunikasi
tertulis yang mula-mula dikembangkan memungkinkan informasi untuk disimpan dan
dibaca oleh orang-orang lain di waktu-waktu kemudian. Penyimpanan dan
pengalihan informasi melalui teknologi umumnya berlangsung secara lamban,
mahal, dan membutuhkan banyak tenaga.
Dengan ditemukannya teknologi
cetak (printing technology), informasi dapat dialihkan ke lebih banyak orang,
di wilayah yang lebih luas, dan dengan biaya yang lebih murah. Di peralihan
millennium sekarang ini, perkembangan media elektronik, mencakup radio, televisi,
dan telepon, telah memungkinkan penurunan waktu pengalihan informasi secara
dramatik.
Jarak geografis kini tidak lagi
menjadi penghalang dalam proses komunikasi dan pertukaran informasi. Biaya
penyimpanan dan pengantaran informasi secara elektronik kini telah semakin
banyak ditentukan oleh kebijakan public, ketimbang oleh faktor-faktor teknikal
semata. Misalnya, harga pusa telepon lebih terkait dengan kebijakan regulasi
public dari pada harga actual yang dibutuhkannya.
Untuk kasus di Indonesia,
perkembangan telematika mengalami tiga periode berdasarkan fenomena yang
terjadi di masyarakat. Pertama adalah periode rintisan yang berlangsung akhir
tahun 1970-an sampai dengan akhir tahun 1980-an. Periode kedua disebut
pengenalan, rentang wktunya adalah tahun 1990-an, dan yang terakhir adalah
periode aplikasi. Periode ketiga ini dimulai tahun 2000.
LAYANAN TELEMATIKA DI BIDANG TRANSPORTASI
Telematika
transportasi adalah cabang teknologi yang mengintegrasikan telekomunikasi dan
software engineering di bidang sistem transportasi. Saat ini bidang ini telah
memainkan peran penting dalam manajemen efektif jaringan infrastruktur
transportasi dan menyediakan kolaborasi optimum antara berbagai jenis tipe
transportasi, atau yang dikenal dengan transportasi multimodal (multimodal
transport).
Sistem
transportasi cerdas, mendukung dan menyediakan berbagai jenis layanan
transportasi ke institusi dan pribadi. Karena, kategori user di dalam layanan
telematika transportasi adalah tidak homogen, maka berbagai jenis layanan harus
disiapkan penyelenggara jasa.
User2 tersebut adalah sbb:
• Sistem Telematika Trafik
• Sistem Telematica Vehicle pada strategi kendali (Hybrid electric vehicle) cerdas
• Space Vector Modulation = Modulasi Vector Ruang (RVM)
• Matrix converter
• Sistem Telematika Trafik
• Sistem Telematica Vehicle pada strategi kendali (Hybrid electric vehicle) cerdas
• Space Vector Modulation = Modulasi Vector Ruang (RVM)
• Matrix converter
Telematika Meningkatkan Keselamatan Berkendara
Keselamatan Aktif Dan Pasif
Keselamatan Aktif Dan Pasif
Dalam hal
fitur keselamatan kendaraan, istilah “aktif” dan “pasif” memiliki arti yang
bertentangan dari yang sebenarnya. Istilah “aktif” biasa merujuk pada bagaimana
cara mencegah timbulnya kecelakaan, dan istilah “pasif” merujuk pada kemampuan
struktur kendaraan dalam melindungi penumpang di dalamnya ketika terjadi
kecelakaan.
Namun, kedua
istilah tersebut juga menggambarkan keterlibatan fungsi perangkat atau sistem
keselamatan pada kendaraan berpenumpang. Dengan pengerian tersebut, perangkat
dan sistem keselamatan aktif adalah fitur-fitur yang harus diaktifkan terlebih
dahulu oleh penumpang agar dapat berfungsi dan bekerja, seperti memasang sabuk
pengaman. Sedangkan perangkat dan sistem keselamatan pasif—contohnya air
bag—merupakan fitur keselamatan yang bekerja tanpa memerlukan adanya masukan
atau tindakan dari penumpang. Jadi, penggunaan istilah “aktif” dan “pasif” yang
bertentangan muncul dari pengertian bahwa perangkat dan sistem keselamatan
pasif—yang tidak memerlukan masukan atau tindakan dari penumpang—dapat bekerja
dengan sendirinya secara aktif.
Dalam
beberapa tahun terakhir, penerapan teknologi dalam produksi kendaraan terus
ditingkatkan. Produsen mobil memanfaatkan perkembangan teknologi untuk
menghasilkan produk yang lebih aman, nyaman dan mudah dikendarai. Salah satu
alat yang memanfaatkan teknologi untuk peningkatan keselamatan berkendara
adalah global positioning system (GPS).
Global Positioning System adalah salah satu peerapan telematika di bidang
transportasi
GPS
merupakan perangkat elektronik yang populer terdapat pada mobil dalam beberapa
tahun terakhir ini. GPS memanfaatkan teknologi telematika untuk dapat berfungsi
sebagai alat navigasi elektronik. Perangkat tersebut menggunakan satelit untuk
memantau lokasi kendaraan Anda, sehingga dapat menuntun Anda ke tempat tujuan
tanpa perlu tersesat.
Manfaat GPS lainnya yang dapat membantu Anda berkendara dengan lebih aman.
Berikut di antaranya:
-
Aman Saat
Berkendara Dalam Cuaca Buruk
Hujan lebat
dan kabut yang pekat membuat berkendara menjadi berbahaya dan nyaris tidak
mungkin, terlebih bila Anda tidak yakin dengan arah yang Anda tuju. Saat Anda
tidak dapat menemukan jalan yang Anda inginkan, Anda akan menjadi pengendara
yang bingung dan kurang waspada. GPS membantu Anda untuk tetap berada di jalur
yang tepat dengan cara menunjukkan pada Anda akan adanya belokan, tanjakan dan
turunan, ataupun persimpangan jalan.
-
Meningkatkan
Keamanan Saat Berkendara Malam Hari
Salah satu
manfaat terbaik dari GPS adalah kenyataan bahwa alat tersebut bisa memberi Anda
peringatan lebih terhadap jalan pada malam hari dan pada kondisi jarak pandang
yang rendah. GPS akan menginformasikan Anda mengenai kondisi jalan di depan
Anda jauh sebelum Anda bisa melihatnya sendiri.
- Memberi Anda Arah Yang Tepat Dalam Situasi Darurat
Situasi
darurat bisa jadi hal yang menakutkan bagi Anda dan penumpang Anda, terlebih
bila Anda tidak yakin ke mana Anda harus pergi untuk mengatasi situasi
tersebut. GPS mampu mengarahkan Anda ke lokasi terdekat di mana terdapat
bantuan. Kebanyakan sistem GPS telah dilengkapi dengan fitur yang dapat memberi
Anda arah ke pos polisi atau rumah sakit terdekat.
Contoh penerapan telematika di bidang transportasi
Sebagai contoh yang menerapkan layanan telematika di bidang transportasi di
Indonesia ialah TOYOTA.
Semakin
tingginya mobilitas masyarakat, terutama di wilayah perkotaan, membutuhkan
layanan penunjang yang mampu membantu masyarakat untuk sampai ke tujuannya
dalam waktu singkat. Toyota melihat peluang ini dengan mengembangkan
layanan telematika.
Telematika (telekomunikasi dan teknologi
satelit) akan menjadi bagian dari gaya hidup berkendara di abad 21 yang harus
difasilitasi. “Kami terus melakukan inovasi dan pengembangan teknologi
Telematika menyesuaikan kebutuhan konsumen. Prinsipnya teknologi ini harus
memudahkan konsumen,” kata Joko Trisanyoto, Direktur Marketing Toyota Astra
Motor (TAM) sewaktu berbincang-bincang di acara bertajuk Toyota 21th Century
Mobility Lifestyle di booth Toyota Indonesia International Motor Show (IIMS).
Saat ini,
Toyota telah mencetuskan dua macam sistem teknologi telematika secara bergerak
yang dapat diakses melalui telepon seluler, yaitu M-Toyota dan Toyota
Navigation. Hingga Juni 2008, M-Toyota telah diakses hingga 180.000 pengunjung
setiap bulan. Layanan ini berisi informasi produk, layanan purna jual, hingga
hal-hal
yang bersifat emergency.
Selain itu,
Toyota juga memiliki layanan navigasi yang menggandeng perusahaan pemetaan Tele
Atlas. Informasi dan peta lengkap dengan 13.000 lokasi-lokasi penting, mulai
hotel, rumah sakit, hingga dealer Toyota sudah terekam. Saat ini peta tersebut
sudah meng-cover wilayah Pulau Jawa dan Bali. Pada September 2008, layanan peta
akan menjangkau mencapai Sumatra.
Toyota juga mengembangkan perangkat keras dan
Graphics User Interface (GUI) yang didesain secara khusus. Dengan layanan
Toyota Genuine Accesories (TGA). Toyota juga mempermudah pengguna Toyota
Navigation dengan memberikan update perangkat lunak tanpa dikenai biaya.
Toyota melengkapi layanan telematikanya dengan layanan Mobile Reward Exchange (MORE) yang dirancang dalam mobile platform untuk pengguna telepon seluler. Bagi konsumen yang mengikuti MORE akan mendapat informasi seputar M-Toyota dan info program.
Telematika transportasi adalah cabang teknologi yang
mengintegrasikan telekomunikasi dan software engineering di bidang sistem
transportasi. Saat ini bidang ini telah memainkan peran penting dalam manajemen
efektif jaringan infrastruktur transportasi dan menyediakan kolaborasi optimum
antara berbagai jenis tipe transportasi, atau yang dikenal dengan transportasi
multimodal (multimodal transport).
TOYOTA merupakan salah satu contoh yang menerapkan
layanan telematika di bidang transportasi di Indonesia. Semakin tingginya
mobilitas masyarakat, terutama di wilayah perkotaan, membutuhkan layanan
penunjang yang mampu membantu masyarakat untuk sampai ke tujuannya dalam waktu
singkat. Toyota melihat peluang ini dengan mengembangkan layanan telematika.
Telematika (telekomunikasi dan teknologi satelit) akan
menjadi bagian dari gaya hidup berkendara di abad 21 yang harus difasilitasi. Selain
itu, Toyota juga memiliki layanan navigasi yang menggandeng perusahaan pemetaan
Tele Atlas. Informasi dan peta lengkap dengan 13.000 lokasi-lokasi penting,
mulai hotel, rumah sakit, hingga dealer Toyota sudah terekam. Saat ini peta
tersebut sudah meng-cover wilayah Pulau Jawa dan Bali. Pada September 2008,
layanan peta akan menjangkau mencapai Sumatra.
Toyota juga mengembangkan perangkat keras dan Graphics
User Interface (GUI) yang didesain secara khusus. Dengan layanan Toyota Genuine
Accesories (TGA). Toyota juga mempermudah pengguna Toyota Navigation dengan
memberikan update perangkat lunak tanpa dikenai biaya.
Toyota melengkapi layanan telematikanya dengan layanan
Mobile Reward Exchange (MORE) yang dirancang dalam mobile platform untuk
pengguna telepon seluler. Bagi konsumen yang mengikuti MORE akan mendapat
informasi seputar M-Toyota dan info program.
Gambar.
2
Layana
Telematika Transportasi adalah cabang teknologi yang mengintegrasikan
telekomunikasi dan software engineering di bidang sistem transportasi. Saat ini
bidang ini telah memainkan peran penting dalam manajemen efektif jaringan
infrastruktur transportasi dan menyediakan kolaborasi optimum antara berbagai
jenis tipe transportasi, atau yang dikenal dengan transportasi multimodal
(multimodal transport).
Contoh
Layanan Telematika Transportasi :
- Pemesanan Tiket Online
saat ini
masyarakat tak perlu repot datang ke stasiun atau bandara untuk memsan tiket
kereta api ataupun pesawat terbang, karena dengan mudah dapat memesannya secara
online. Selain pemesanan tiket masyarakat pun dapat melihat jadwal kedatangan
maupun keberangkatkan dari transportasi yang ingin digunakan.
- Global Positioning System (GPS)
saat ini
banyak pengguna kendaraan yang telah menanamkan tenologi GPS pada kendaraannya,
Penggunaan GPS memudahkan dalam menujukan arah dan mencari tempat yang diinginkan.